berita

https://www.plutodog.com/contact-us/

CBD, kependekan dari cannabidiol, adalah senyawa kimia yang ditemukan di tanaman ganja.Berbeda dengan sepupunya yang lebih terkenal, THC,CBDtidak bersifat psikoaktif, artinya tidak menghasilkan perasaan “high” yang terkait dengan penggunaan ganja.Dalam beberapa tahun terakhir, CBD semakin populer sebagai obat alami untuk berbagai kondisi kesehatan, termasuk kecemasan, nyeri, dan peradangan.

Minyak CBD dibuat dengan mengekstraksi CBD dari tanaman ganja dan mengencerkannya dengan minyak pembawa, seperti minyak kelapa atau minyak biji rami.Produk yang dihasilkan adalah minyak pekat yang dapat dikonsumsi secara oral atau dioleskan.Minyak CBD tersedia dalam berbagai kekuatan dan formulasi, termasuk spektrum penuh, spektrum luas, dan isolat.

Minyak CBD spektrum penuh mengandung semua senyawa alami yang ditemukan di tanaman ganja, termasuk THC, meskipun dalam jumlah yang sangat kecil (kurang dari 0,3%).Minyak CBD spektrum luas mengandung semua senyawa yang ditemukan dalam minyak spektrum penuh kecuali THC, sedangkan isolat CBD hanya mengandung CBD murni.Penting untuk dicatat bahwa meskipun isolat CBD tidak mengandung THC, minyak berspektrum penuh dan berspektrum luas masih dapat menyebabkan hasil tes obat yang positif.

Minyak CBD telah dipelajari karena potensi manfaat terapeutiknya, dan penelitian menunjukkan bahwa minyak ini mungkin efektif dalam mengobati berbagai kondisi kesehatan.Salah satu bidang penelitian yang paling menjanjikan adalah penggunaan minyak CBD untuk mengatasi kecemasan.Sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan di The Permanente Journal menemukan hal ituMinyak CBDsecara signifikan mengurangi kecemasan pada kelompok yang terdiri dari 72 orang dewasa, tanpa efek samping yang dilaporkan.

Minyak CBD juga efektif dalam mengurangi rasa sakit dan peradangan.Sebuah studi tahun 2020 yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Medicine menemukan bahwa minyak CBD mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kualitas tidur pada sekelompok 29 pasien dengan nyeri kronis.

Meskipun minyak CBD secara umum dianggap aman, namun dapat menyebabkan efek samping pada beberapa orang, termasuk kelelahan, diare, dan perubahan nafsu makan atau berat badan.Minyak ini juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakan minyak CBD jika Anda sedang mengonsumsi obat resep apa pun.

Kesimpulannya, minyak CBD adalah obat alami yang menjanjikan dalam mengobati berbagai kondisi kesehatan.Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya potensi terapeutiknya, banyak orang telah melaporkan efek positif dari penggunaan minyak CBD.Jika Anda tertarik mencoba minyak CBD, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda dan memilih merek yang memiliki reputasi baik untuk memastikan Anda mendapatkan produk yang aman dan efektif.


Waktu posting: 22 Februari 2023